Senin, 01 Oktober 2012

Hari-Hari


Hari berlanjut saja.
Hari seperti biasa.
Hari aku lalai, Hari penundaan.
Tak tau kapan akan merubah siklus ini.
Baru saja aku berdiri di titik start.
Untuk berlari mengejar mimpi-mimpi yang menunggu.
Aku merasa kesepian tiba-tiba.
Sepi, membawaku ke dasar jiwa.
Sepi, membawaku melihat sesuatu yang tak seharusnya dilihat.
Sepi ini, menuntunku membenci keramaian.
Apa yang salah?
Kemana kuletakkan namamu Tuan?
Apa yang salah?

Hari-hari dikocok hingga aku mual.
Hari-hari semangat ini dilempar dan dijatuhkan.
Aku rindu sunyi ini.
Langkahku akankah terhenti lagi?
Tiba-tiba keraguan menyergapku hingga bungkam.
Segala yang ada di depan akan segera di belakang.
Apa yang harus kurasa?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar