Senin, 20 Oktober 2014

Bikkuri


Kecelakaan!

Abang ditabrak mobil dari belakang!

Bikkurishita yo!

Untungnya tak ada apa-apa kecuali motor bagian belakangnya rusak parah.

Untungnya..

Setelah tadi pagi ketika sedang belanja di ITC,

Ada mata jahat di tempat yang sepi.

Ah, aku takut.

Hari ini ITC benar-benar sepi.

Dan kejadian itu membuatku berpikir bahwa menikah itu penting.

Iya, tapi yang lebih penting, siapa orang yang akan menikah dengan kita.

Waktu Nino diwawancara tentang pernikahan, dia bilang..

Akan lebih baik dan romantis kalau seseorang yang akan menikah dengan kita awalnya kita temukan tanpa sengaja dalam kehidupan sehari-hari kita.

Maksudnya, bukan perjodohan dan semacamnya.

Cinta dan pertemuan yang tidak diniatkan.

Dan seberapa pun jelek masa lalu atau sifat pasangan di mata orang lain,

Karna kita yang telah memilihnya dengan penuh kesadaran,

Itu tak masalah karna yang menjalaninya adalah kita.

Fuhh.

Nino..

Ada seseorang yang sedang kupikirkan.

Yang aku kenal sejak aku juga pertama kali kenal Nino.

“kebetulan” ya?

Di tahun bapak meninggal.

“kebetulan” ya?

Ya, tahun yang penuh kejutan.

Di salah satu lagunya Nino bilang,

“jangan bilang kamu merindukan masa-masa itu,

Berpeganglah dengan kuat dengan masa kini”.

Itu benar Nino..

Ah, sudah berapa hari sejak pernikahan Sausan?

Apa kabarnya sekarang dia?

Ah iya, sejak kapan subyek tentang pernikahan itu sering kita bicarakan?

Sasuga, sausan yang pertama menikah di antara kami!

Kapan kami menyusul?

Seseorang pernah bertanya, kalau ada yang mengajak aku menikah sekarang, apa aku siap?

Aku bilang “tidak”. Entah kenapa aku bilang begitu.

Aku merasa masih nyaman dengan diri sendiri.

Dan aku tak mau ada orang lain mengganggu kesendirianku, sepertinya begitu.

Tapi setelah berpikir-pikir lagi, aku merasa,

“tergantung siapa yang mengajak menikah”

Sou da, sou da! XD

ah Nino, Nino, ajari Levi jadi orang yang tidak melankolis dong!

Levi bosan!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar