Jumat, 08 Oktober 2021

Berbahagialah

Kau menyiksaku, mencambuk hatiku berkali-kali.

Karna kaulah aku hampir menolak percaya kepada manusia mana pun di muka bumi.

Aku menunggumu, berharap padamu, mengumpulkan keberanian untuk datang kepadamu,

Hingga akhirnya kau dengan lantangnya menceritakan kekasihmu di hadapanku.

Semesta ini mengutukmu, membencimu, bahkan kalau bisa merajammu hingga kau menyesal dan mati. 

Aku tau aku salah. Aku bodoh, karena percaya pada orang jahat sepertimu.

Meskipun begitu, aku terus saja berharap agar kau bahagia.

Aku ingin kau bahagia.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar